Mengapa Setiap Desa Harus Memiliki Perpustakaan? Ini Dia Alasannya

Sekarang ini, perpustakaan desa menjadi hal yang sudah tidak asing ditemukan, entah di tiap Rukun Warga, atau bahkan di setiap Rukun Tetangga, tidak jarang kita menemukan perpustakaan desa di sana. Belakangan ini pemerintah memang sedang menggalakkan pentingnya literasi untuk masyarakat, karena minat baca masyarakat Indonesia yang semakin lama semakin berkurang.

Namun, mengapa setiap desa di Indonesia harus memiliki perpustakaan desa, karena untuk beberapa daerah tertinggal saja, penduduk yang tinggal di daerah tersebut sulit untuk memenuhi kebutuhan pokok, bagaimana bila harus menyisihkan uang untuk membangun sebuah perpustakaan desa? Mungkin demikian pemikiran warga desa pada perpustakaan.

Banyak orang yang belum mengetahui dengan baik apa saja manfaat yang diambil dari berbagai buku bacaan di perpustakaan desa. Perpustakaan desa dapat menjadi pusat ilmu serta pengetahuan untuk warga desa, agar dari sisi ekonomi hingga harkat hidup menjadi semakin meningkat, apalagi buku menjadi hal yang penting.

Mengapa Setiap Desa Harus Mempunyai Perpustakaan?

Ada berbagi macam alasan mengapa setiap desa harus mempunyai perpustakaan ini. Pertama, dengan adanya perpustakaan desa, penduduk bisa memperoleh informasi dengan murah dan cepat. Perpustakaan desa menyediakan berbagai macam buku pengetahuan untuk warga desa. Berbagai macam informasi yang berada di sini dapat diakses dengan cepat dan murah.

Kedua, kemampuan yang dimiliki warga desa menjadi semakin meningkat. Dengan adanya buku-buku, warga desa memperoleh beragam informasi yang penting, agar produktivitas menjadi semakin meningkat. Contohnya, pengusaha kecil tempe, dapat memperoleh informasi yang menarik mengenai cara pembuatan tempe yang lebih tepat hingga pemasarannya, warga pun menjadi semakin paham.

Ketiga, perpustakaan desa menjadi sebuah pusat pendidikan untuk warga desa. Dengan adanya perpustakaan desa, perpustakaan desa ini menjadi pusat pendidikan, atau tempat belajar untuk warga desa agar mereka mengenal berbagai macam hal baru. Sehingga masyarakat desa dapat memperoleh jawaban atau berbagai macam hal yang mungkin selama ini belum mereka pikirkan.

Terakhir, menjadi sebuah tempat hiburan. Jangan salah, perpustakaan desa juga dapat dijadikan sebagai tempat hiburan, di beberapa desa, sulit untuk mencari tempat hiburan seperti pusat perbelanjaan, perpustakaan desa bisa menjadi sarana hiburan yang positif untuk seluruh masyarakat. Bahkan, dengan membaca, warga menjadi semakin mengenal budaya dari daerah lain.

Dana untuk Membuat Perpustakaan Desa

Seperti yang sudah disampaikan, beberapa daerah saja, untuk mencukupi kebutuhan pokok mereka begitu sulit, belum lagi masalah lain yang menghantui seperti biaya perawatan atau pembelian buku. Apakah dana desa bisa digunakan? Sebenarnya, sebuah desa dapat membangun perpustakaan desa dengan menggunakan dana desa.

Seperti yang kita ketahui, dalam periode tertentu pemerintah menggulirkan dana desa untuk setiap desa agar bisa mengembangkan daerahnya. Jika jalan-jalan sudah diperbaiki dengan baik, fasilitas untuk desa tersebut sudah lengkap, mengapa tidak menggunakan dana desa tersebut untuk membangun?

Anda bisa membuat perpustakaan desa dengan skala kecil terlebih dahulu, beli buku-buku yang menarik dan bersifat sangat dibutuhkan oleh masyarakat desa. Jangan salah, untuk permulaan, perpustakaan desa tidak perlu memiliki area yang luas terlebih dahulu, jika dana yang ada untuk membangun perpustakaan desa hanya sedikit, cukup dengan membangun perpustakaan desa kecil.

Memang, pada awal mulanya, membangun perpustakaan desa tidak semudah seperti kelihatannya, apalagi jika masih banyak kebutuhan yang harus dipenuhi oleh warga desa. Namun, dengan membaca, pengetahuan bertambah, bukan tidak mungkin semakin bertambah pula hal positif yang didapatkan. Semoga informasi mengenai perpustakaan desa di atas bermanfaat bagi Anda.

Bagikan Artikel ini