Penyebab Perpustakaan Desa Tidak Menarik Bagi Masyarakat Sekitar
Menarik minat masyarakat untuk datang dan membaca di perpustakaan desa tentu tidaklah mudah. Sejak jaman dahulu perpustakaan dianggap sebagai tempat yang mistis dan akan kalah dengan pasar, mall dan tempat-tempat lain. Maka tidak heran, jika Anda akan menemukan banyak sekali perpustakaan yang sepi, tidak hanya perpustakaan milik desa saja pastinya.
Perkembangan teknologi membuat banyak orang bisa mendapatkan informasi secara instan dengan menggunakan smartphone. Bahkan acara televisi saat ini pun 24 jam akan memberikan tayangan yang menarik. Hal ini membuat semakin menurunnya minat baca masyarakat dan tidak tertarik lagi melihat buku. Padahal buku adalah sumber ilmu yang memberikan banyak manfaat.
Maka dari itu sebagai pengelola perpustakaan desa, pemerintah harus memahami betul penyebab perpustakaan tidak mampu menarik minat masyarakat. Sehingga diperlukan solusi untuk mengatasi masalah ini dan demi perkembangan perpustakaan yang ada di desa. Untuk memberikan gambaran beberapa contoh penyebab perpustakaan yang ada didesa tidak menarik, beserta cara yang bisa dilakukan.
Beberapa Contoh Penyebab Perpustakaan yang Ada di Desa Tidak Menarik
1. Buku yang disediakan tidak banyak
Penyebab lain perpustakaan di desa tidak menarik, karena buku yang disediakan tidak banyak. Hal ini tentu menjadi kendala tersendiri, sebab jika harus membeli banyak buku harus mempertimbangkan dananya. Sedangkan jika buku yang ada hanya buku-buku bekas tentu semakin tidak menarik. Maka dari itu, dibutuhkan solusi untuk bisa menyediakan buku bervariasi.
2. Ruangan yang kecil dan pengap
Minimnya dana terkadang membuat pemerintah desa memanfaatkan ruang seadanya untuk membuat perpustakaan desa. Apalagi jika ruangan yang disediakan kecil dan sirkulasi udara tidak lancar. Padahal ketika membaca membutuhkan ruang yang nyaman dan santai untuk memberikan kesan menyenangkan. Sehingga masyarakat tertarik untuk datang dan menjadi betah berlama-lama membaca.
Cara Menarik Perhatian Masyarakat Untuk Menyukai Perpustakaan Di Desa
1. Ruangan yang terbuka
Cara menarik masyarakat agar menyukai perpustakaan desa, sehingga mau datang yaitu dengan membuat ruangan yang terbuka. Ruangan perpustakaan yang terbuka membuat terlihat dari jauh, jika banyak orang yang sedang membaca. Secara tidak langsung pasti akan meningkatkan rasa penasaran dan menjadi ingin membaca bersama-sama.
2. Buku yang disediakan bervariasi
Cara yang kedua adalah dengan menyediakan buku lebih banyak dan lebih bervariasi. Disarankan untuk banyak menyediakan buku tentang kewirausahaan untuk orang-orang dewasa, buku komik atau novel untuk anak-anak remaja dan buku bacaan bergambar untuk anak-anak kecil. Dengan begitu masyarakat dari segala usia yang datang memiliki pilihan bacaan masing-masing.
3. Melakukan sosialisasi
Cara menarik perhatian masyarakat agar tertarik untuk mengunjungi perpustakaan di desa dengan cara melakukan sosialisasi. Banyak orang yang tidak mau datang ke perpustakaan di desa bisa jadi karena tidak mengetahui. Maka dari itu, dengan kegiatan sosialisasi mengenalkan bahwa desa sudah memiliki perpustakaan yang bisa dikunjungi pada saat jam operasional.
Menarik perhatian masyarakat untuk mau mengunjungi perpustakaan yang disediakan oleh desa memang tidaklah mudah. Rendahnya minat baca serta berbagai penyebab lain yang sudah dijelaskan diatas tentu menjadi kendala tersendiri. Hal inilah yang membuat banyak perpustakaan desa tidak bisa berkembang dan akhirnya menjadi percuma disediakan.
Perkembangan teknologi membuat banyak orang bisa mendapatkan informasi secara instan dengan menggunakan smartphone. Bahkan acara televisi saat ini pun 24 jam akan memberikan tayangan yang menarik. Hal ini membuat semakin menurunnya minat baca masyarakat dan tidak tertarik lagi melihat buku. Padahal buku adalah sumber ilmu yang memberikan banyak manfaat.
Maka dari itu sebagai pengelola perpustakaan desa, pemerintah harus memahami betul penyebab perpustakaan tidak mampu menarik minat masyarakat. Sehingga diperlukan solusi untuk mengatasi masalah ini dan demi perkembangan perpustakaan yang ada di desa. Untuk memberikan gambaran beberapa contoh penyebab perpustakaan yang ada didesa tidak menarik, beserta cara yang bisa dilakukan.
Beberapa Contoh Penyebab Perpustakaan yang Ada di Desa Tidak Menarik
1. Buku yang disediakan tidak banyak
Penyebab lain perpustakaan di desa tidak menarik, karena buku yang disediakan tidak banyak. Hal ini tentu menjadi kendala tersendiri, sebab jika harus membeli banyak buku harus mempertimbangkan dananya. Sedangkan jika buku yang ada hanya buku-buku bekas tentu semakin tidak menarik. Maka dari itu, dibutuhkan solusi untuk bisa menyediakan buku bervariasi.
2. Ruangan yang kecil dan pengap
Minimnya dana terkadang membuat pemerintah desa memanfaatkan ruang seadanya untuk membuat perpustakaan desa. Apalagi jika ruangan yang disediakan kecil dan sirkulasi udara tidak lancar. Padahal ketika membaca membutuhkan ruang yang nyaman dan santai untuk memberikan kesan menyenangkan. Sehingga masyarakat tertarik untuk datang dan menjadi betah berlama-lama membaca.
1. Ruangan yang terbuka
Cara menarik masyarakat agar menyukai perpustakaan desa, sehingga mau datang yaitu dengan membuat ruangan yang terbuka. Ruangan perpustakaan yang terbuka membuat terlihat dari jauh, jika banyak orang yang sedang membaca. Secara tidak langsung pasti akan meningkatkan rasa penasaran dan menjadi ingin membaca bersama-sama.
2. Buku yang disediakan bervariasi
Cara yang kedua adalah dengan menyediakan buku lebih banyak dan lebih bervariasi. Disarankan untuk banyak menyediakan buku tentang kewirausahaan untuk orang-orang dewasa, buku komik atau novel untuk anak-anak remaja dan buku bacaan bergambar untuk anak-anak kecil. Dengan begitu masyarakat dari segala usia yang datang memiliki pilihan bacaan masing-masing.
3. Melakukan sosialisasi
Cara menarik perhatian masyarakat agar tertarik untuk mengunjungi perpustakaan di desa dengan cara melakukan sosialisasi. Banyak orang yang tidak mau datang ke perpustakaan di desa bisa jadi karena tidak mengetahui. Maka dari itu, dengan kegiatan sosialisasi mengenalkan bahwa desa sudah memiliki perpustakaan yang bisa dikunjungi pada saat jam operasional.
Menarik perhatian masyarakat untuk mau mengunjungi perpustakaan yang disediakan oleh desa memang tidaklah mudah. Rendahnya minat baca serta berbagai penyebab lain yang sudah dijelaskan diatas tentu menjadi kendala tersendiri. Hal inilah yang membuat banyak perpustakaan desa tidak bisa berkembang dan akhirnya menjadi percuma disediakan.
Belum ada Komentar untuk "Penyebab Perpustakaan Desa Tidak Menarik Bagi Masyarakat Sekitar"
Posting Komentar